Sat. Sep 27th, 2025

Launching Jersey Perseden Denpasar, Momentum Jalinan Olahraga dan Ekonomi Kreatif Bali

Peluncuran jersey dan tim Perseden Denpasar musim 2025–2026 di Graha Yowana Suci, pada 20 September 2025, bukan sekadar perayaan olahraga, melainkan juga bukti bagaimana ekonomi kreatif dan industri olahraga saling menopang. Dengan konsep “The Legendary Club is Back”, acara ini menggabungkan olahraga, seni, musik, hingga produksi konten kreatif dalam satu panggung.

Dalam era industri 4.0, olahraga bukan hanya pertandingan di lapangan, tetapi juga industri hiburan. Launching Perseden menghadirkan kolaborasi lintas bidang yakni Desain jersey menjadi karya kreatif yang menampilkan identitas lokal Bali; Naluri Manca menghadirkan harmoni seni sebagai suguhan visual khas; Band Painful by Kisses memeriahkan acara dengan musik rock yang menyasar generasi muda; serta Dokumentasi dan produksi konten dikerjakan tim kreatif lokal yang membuka peluang jasa media production dan digital storytelling.

Dengan pola ini, Perseden memperlihatkan bagaimana sebuah klub bisa menjadi katalis bagi subsektor ekonomi kreatif mulai dari fesyen, seni pertunjukan, hingga digital konten.

Hadirnya tokoh publik seperti Made Suryananda Pramana (anggota DPRD Badung) dan A.A. Ngurah (Wakil Ketua I DPRD Badung) menunjukkan bahwa olahraga dan ekraf semakin dipandang sebagai bagian dari pembangunan kota. Dukungan ini penting untuk menciptakan pasar yang sehat bagi industri kreatif yang tumbuh bersama sepak bola.

Dari sisi Ekonomi Kreatif event ini berkontribusi pada sirkulasi ekonomi kreatif lokal yakni : Produksi jersey melibatkan desainer dan percetakan lokal; Promosi digital menggerakkan sektor media sosial, fotografi, dan videografi; panggung hiburan membuka ruang bagi musisi lokal untuk tampil di depan publik yang lebih luas; Merchandise & hospitality memberi efek berantai pada UMKM, dari penjual makanan hingga suvenir.

Jika dikelola berkesinambungan, launching seperti ini dapat menjadi event tahunan kreatif yang mendorong sinergi antara olahraga dan ekraf, bahkan bisa masuk kalender pariwisata budaya Bali. Perseden Denpasar bukan hanya klub sepak bola, tetapi juga ikon kota yang mampu memantik industri kreatif dan memperkuat identitas lokal. Di sisi lain, “Harapan awal yang meriah ini menjadi motivasi bagi kami untuk menutup musim dengan capaian yang tak kalah membanggakan,” ungkap perwakilan manajemen Perseden dalam sambutannya. Harapan besar dipasang agar tim Denpasar bisa bersaing lebih tinggi, membawa nama Bali ke pentas nasional, bahkan internasional. []

By Bekraf

Related Post